BAB .I.
MENGOLAH DATA APLIKASI
A. Melakukan entry data aplikasi Menggunakan keyboard
Untuk dapat melakukan entry data menggunakan keyboard secara baik maka perlu memahami struktur dan tata letak tombol pada keyboard secara baik dan dapat melakukan pengetikan dengan cepat serta mengenal dan hafal fungsi- funsi tombol keyboard secara baik. Untuk itu berikut ini akan diuraian tentang beberapa hal terkait dengan keterampilan menggunakan keyboard.
Struktur tombol pada keyboard
Dari sisi tombol yang digunakan, keyboard memiliki perkembangan yang tidak terlalu pesat sejak ditemukan pertama kali. Yang terjadi hanyalah penambahan – penambahan beberapa tombol bantu yang lebih mempercepat pembukaan aplikasi program.
Untuk dapat melakukan entry data menggunakan keyboard secara baik maka perlu memahami struktur dan tata letak tombol pada keyboard secara baik dan dapat melakukan pengetikan dengan cepat serta mengenal dan hafal fungsi- funsi tombol keyboard secara baik. Untuk itu berikut ini akan diuraian tentang beberapa hal terkait dengan keterampilan menggunakan keyboard.
Struktur tombol pada keyboard
Dari sisi tombol yang digunakan, keyboard memiliki perkembangan yang tidak terlalu pesat sejak ditemukan pertama kali. Yang terjadi hanyalah penambahan – penambahan beberapa tombol bantu yang lebih mempercepat pembukaan aplikasi program.
Secara umum, struktur tombol pada keyboard terbagi atas 4, yaitu:
1. Tombol Ketik (typing keys)
Tombol ketik adalah salah satu bagian dari keyboard yang berisi huruf dan angka serta tanda baca.
Secara umum, ada 2 jenis susunan huruf pada keyboard, yaitu tipe QWERTY dan DVORAK. Namun, yang terbanyak digunakan sampai saat ini adalah susunan QWERTY.
2. Numeric Keypad
Numeric keypad merupakan bagian khusus dari keyboard yang berisi angka dan sangat berfungsi untuk memasukkan data berupa angka dan operasi perhitungan. Struktur angkanya disusun menyerupai kalkulator dan alat hitung lainnya.
3. Tombol Fungsi (Function Keys)
Tahun 1986, IBM menambahkan beberapa tombol fungsi pada keyboard standard. Tombol ini dapat dipergunakan sebagai perintah khusus yang disertakan pada sistem operasi maupun aplikasi.
4. Tombol kontrol (Control keys)
Tombol ini menyediakan kontrol terhadap kursor dan layar. Tombol yang termasuk dalam kategori ini adalah 4 tombol bersimbol panah di antara tombol ketik dan numeric keypad, home, end, insert, delete, page up, page down, control (ctrl), alternate (alt) dan escape (esc).
1. Tombol Ketik (typing keys)
Tombol ketik adalah salah satu bagian dari keyboard yang berisi huruf dan angka serta tanda baca.
Secara umum, ada 2 jenis susunan huruf pada keyboard, yaitu tipe QWERTY dan DVORAK. Namun, yang terbanyak digunakan sampai saat ini adalah susunan QWERTY.
2. Numeric Keypad
Numeric keypad merupakan bagian khusus dari keyboard yang berisi angka dan sangat berfungsi untuk memasukkan data berupa angka dan operasi perhitungan. Struktur angkanya disusun menyerupai kalkulator dan alat hitung lainnya.
3. Tombol Fungsi (Function Keys)
Tahun 1986, IBM menambahkan beberapa tombol fungsi pada keyboard standard. Tombol ini dapat dipergunakan sebagai perintah khusus yang disertakan pada sistem operasi maupun aplikasi.
4. Tombol kontrol (Control keys)
Tombol ini menyediakan kontrol terhadap kursor dan layar. Tombol yang termasuk dalam kategori ini adalah 4 tombol bersimbol panah di antara tombol ketik dan numeric keypad, home, end, insert, delete, page up, page down, control (ctrl), alternate (alt) dan escape (esc).
Tips menggunakan keyboard
Di masa sekarang ini telah tersedia berbagai macam produk keyboard
yang ditujukan agar anda nyaman mengetik, meski dalam waktu lama. Namun
yang lebih penting adalah bagaimana anda mengatur postur dan posisi
tubuh anda, terutama lengan anda, sehingga anda bisa menghindari
kelelahan dan cedera.
Untuk itu ada baiknya mengikuti nasehat Stephanie Brown, seorang guru piano asal Amerika, dalam majalah “Her World”. “Ikutilah disiplin pemain piano yang sedang pentas,” katanya. Stephanie memberi lima petunjuk untuk diterapkan saat anda mengetik pada keyboard.
1. Sejajarkan pergelangan tangan dengan telapak tangan
Upayakan pergelangan tangan anda selalu sejajar dengan telapak tangan. Lemaskan pergelangan tangan anda seperti mengambang. Jangan tegang.
2. Posisi siku menggantung
Pastikan siku anda dalam posisi bebas menggantung. Menyandarkan siku pada sandaran kursi saat mengetik, selain menyulitkan anda untuk mengetik, juga membuat anda tegang dan cepat lelah.
3. Lemaskan jari telunjuk dan jari manis anda
Kunci mengetik tanpa lekas lelah adalah melemaskan seluruh jari anda. Jangan kaku dan tegang. Biarkan lemas, rileks, apa adanya.
4. Tekan tombol dengan tenang
Jangan menekan tombol dengan kuat atau mengalirkan kekuatan penuh pada tangan anda. Ingat, anda sedang mengetik, bukan memukul tombol keyboard.
5. Bila tidak sedang mengetik
Lemaskan keseluruhan tangan bila sedang tidak memencet tombol di keyboard. Keadaan anda sebelum mengetik juga mempengaruhi kondisi anda di saat mengetik.
Untuk itu ada baiknya mengikuti nasehat Stephanie Brown, seorang guru piano asal Amerika, dalam majalah “Her World”. “Ikutilah disiplin pemain piano yang sedang pentas,” katanya. Stephanie memberi lima petunjuk untuk diterapkan saat anda mengetik pada keyboard.
1. Sejajarkan pergelangan tangan dengan telapak tangan
Upayakan pergelangan tangan anda selalu sejajar dengan telapak tangan. Lemaskan pergelangan tangan anda seperti mengambang. Jangan tegang.
2. Posisi siku menggantung
Pastikan siku anda dalam posisi bebas menggantung. Menyandarkan siku pada sandaran kursi saat mengetik, selain menyulitkan anda untuk mengetik, juga membuat anda tegang dan cepat lelah.
3. Lemaskan jari telunjuk dan jari manis anda
Kunci mengetik tanpa lekas lelah adalah melemaskan seluruh jari anda. Jangan kaku dan tegang. Biarkan lemas, rileks, apa adanya.
4. Tekan tombol dengan tenang
Jangan menekan tombol dengan kuat atau mengalirkan kekuatan penuh pada tangan anda. Ingat, anda sedang mengetik, bukan memukul tombol keyboard.
5. Bila tidak sedang mengetik
Lemaskan keseluruhan tangan bila sedang tidak memencet tombol di keyboard. Keadaan anda sebelum mengetik juga mempengaruhi kondisi anda di saat mengetik.
BAB.II.
Melakukan entry data dengan OCR (Optical Character Recognition)
Optical Character Recognition (OCR) adalah sarana yang digunakan
untuk mengenali karakter optis untuk membaca informasi ke dalam sistem
komputer. Indentifikasi karakter yang tercetak ini dilakukan dengan
menggunakan pengindera cahaya seperti yang terdapat pada scanner.
Sistem pemrosesan data yang ideal merupakan sistem di mana data
diterima dari sumber dan diolah secepat mungkin. Dalam hal ini, mesin
mengenali simbol dan angka, langsung dalam format yang lama, seperti
yang digunakan manusia dalam aktivitas bisnis dan sosial sehari-hari.
Saat ini pola yang dapat dikenali komputer tidak cocok dibaca
manusia. Demikian juga, data yang berasal dari manusia biasanya tidak
diimpor langsung ke komputer. Meski demikian, penanganan data
dilambangkan dengan proses konversi dari format manusia ke format
komputer.
Tujuan utamanya adalah memungkinkan komputer langsung membaca dokumen
sumber. Masalah konversi pola di dokumen input ke signal elektronik,
yang cocok untuk diolah komputer merupakan salah satu pengenalan pola.
Pada saat ini terdapat dua sistem otomatis yang dirancang untuk dapat
mengenali karakter cetakan, yakni: OCR (Optlcal Character Recognition)
dan MICR (Magnetic Ink Character Recognition).
Pada awalnya, karakter dicetak dalam format typeface konvensional,
atau bar code. Biasanya bertinta hitam dengan latar belakang putih.
Kemudian karakter di-scan dengan mengukur pantulan optis. Dalam sistem
MICR, karakter dicetak dalam format yang mempunyai stylesheet sempurna,
dengan tinta yang difragmentasi dengan partikel bermagnet. Saat dokumen
MICR dibaca, tinta ditarik sebelum karakter berada pada head baca.
Signal output yang dihasilkan, diatur oleh partikel bermagnet yang
melewati head untuk memindai segala karakter proporsional terhadap
proyeksi vertikal suatu karakter.
Kemampuan mesin mengenali karakter yang dicetak dalam format yang
mudah dikenali manusia, mempunyai keuntungan besar dalam mengurangi
tugas pengumpulan data. Jadi, dapat mempercepat aliran data di sistem.
Biaya persiapan data dapat ditekan dan lebih akurat dibanding metode
yang lebih konvensional.
Sistem pengenalan karakter dikembangkan di berbagai organisasi dan
menghasilkan berbagai macam sumber typeface. Dengan adanya penyempurnaan
teknik pengenalan karakter, standarisasi telah ditetapkan, namun masih
terlihat perbedaan sumber yang digunakan.
Di bidang MICR, cenderung sedikit bervariasi, dan hanya ada dua
sumber, yakni E13B dan CMC7. Keduanya diterima sebagai standar
intemasional.
Di bidang sistem OCR, banyak terdapat variasi, meski organisasi
standar internasional telah mengajukan dua standar sumber yang bernama
OCR’A’ dan OCR’B’.
Dalam beberapa hal, MICR kurang fleksibel dibanding OCR. Sistem MICR
menghendaki bahwa karakter harus dicetak dalam format yang mempunyai
stylesheet sempurna, dan sangat akurat. Akan tetapi, sistem pengenalan
ini terletak pada partikel bermagnet yang membentuk setiap karakter.
Meskipun demikian, sulit dikritik, sistem OCR memiliki sejumlah
kelebihan ketika menangani dokumen yang rusak dan terlipat atau dokumen
yang telah kotor atau ditindih karakter.
Sistem OCR tidak terpengaruh oleh format dengan stylesheet tertentu.
Bahkan stylesheet yang kurang sempurna dapat dikenali. OCR juga dapat
mengenali karakter yang dibuat oleh mesin tik manual dan dapat
dikonversi ke dalam karakter yang terdapat dalam komputer. Aspek ini
memungkinkan kemudahan dan fleksibilitas dalam menentukan proses
pengumpulan data. Di kedua sistem, karakter yang dibaca, harus dicetak
di area dokumen yang ditentukan dengan standar registrasi pencetakan
yang cukup tinggi.
MICR telah digunakan dalam cek perbankan di seluruh dunia. MICR
sorter/reader digunakan untuk menyortir cek secara otomatis, untuk
membagi cek ke nasabah di berbagai cabang, dan cek sebelumnya dicetak
dengan kode cabang. Nomor cek dan nomor rekening nasabah juga dicetak
sebelumnya. Nantinya jumlah transaksi dapat ditambahkan dengan MICR
encoder. Perincian cek otomatis dapat dibaca pada memori komputer untuk
meng-update rekening pelanggan.
OCR telah digunakan sebagai turn around document dalam akuntansi
sewa-beli dan aplikasi serupa. Setiap pelanggan diberi buku voucher yang
dicetak beserta jumlah pembayaran dalam kontrak sewa.
Sebagai langkah pengenalan terhadap sistem OCR, marilah kita lakukan langkah-langkah pemindaian (scanning) berikut ini.
1. Aktifkan aplikasi FreeOCR.net melalui menu Start dan All Program sehingga muncul tampilan awal
2. Terdapat beberapa menu dan toolbar yang digunakan, yaitu :
- File, digunakan jika kita akan melakukan :
- Open ( membuka) file yang pernah di-scan atau gambar berupa teks.
- Scan atau memindai suatu gambar teks.
- Select Scanner, bila ada beberapa mesin secanner yang terhubung dengan komputer kita.
- Save teks digunakan apabila kita akan menyimpan teks dalam file berektensi txt.
- Exit untuk keluar dari software.
- Start OCR Process, digunakan ketika kita telah mendapatkan gambar (image) berupa teks untuk merubahnya menjadi teks yang dapat disunting (editing).
.
Pilihlah menu Settings, untuk melakukan setting bahasa.
3. Setelah diset, kini kita siap melakukan pemindaian (scanning) dengan menggunakan OCR.
4. Simpanlah atau letakkanlah teks yang akan kita scan dalam lensa Scanner. .
5. Pilihlah menu File lalu klik perintah Scan atau klik langsung toolbar Scan
dan tunggulah bebarapa saat ketika aplikasi melakukan Scanning Page kemudian klik toolbar OCR maka aplikasi melakukan Recognition Page, sehingga akhirnya muncul tampilan Text Editor.
6. Pada Text Editor inilah kita dapat mengolah, menyunting, dan
memperbaiki teks sesuai dengan aslinya sebelum kita menyalin dan
memindahkannya ke dalam aplikasi Iain (misalnya ke dalam Microsoft
Word).
7. Untuk memindahkan hasil scan pada kolom Text Editor ke
Microsoft Word, kita dapat menyorot teks atau paragraf yang kita
perlukan dan mengkopinya (CtrI+C) dan membuka halaman dokumen Word lalu
mem-pastenya (CtrI+V).
BAB .III.
MENGOPERASIK PC DALAM JARINGAN
Untuk melihat
IP Address sebuah PC dalam jaringan
· klik Start > Run
· ketik cmd (untuk Win XP dan 7) atau command (untuk Win 98)
· klik OK atau tekan Enter
· ketik pada C prompt: ipconfig
· tekan Enter
· klik Start > Run
· ketik cmd (untuk Win XP dan 7) atau command (untuk Win 98)
· klik OK atau tekan Enter
· ketik pada C prompt: ipconfig
· tekan Enter
Untuk men-cek
ketersambungan PC dalam jaringan
· klik Start > Run
· ketik cmd (untuk Win XP) atau command (untuk Win 98)
· klik OK atau tekan Enter
· ketik pada C prompt: ping 192.168.8.21 (contoh)
· tekan Enter
· klik Start > Run
· ketik cmd (untuk Win XP) atau command (untuk Win 98)
· klik OK atau tekan Enter
· ketik pada C prompt: ping 192.168.8.21 (contoh)
· tekan Enter
· jika IP Address yang
diketik adalah IP diri sendiri, berarti PC telah mengenal
alamat diri sendiri dalam jaringan
· jika IP Address yang diketik adalah IP PC lain, berarti PC tersebut telah
terkoneksi dengan PC kita
· jika muncul tampilan seperti di atas ini, berarti IP Address PC yang diketik
tidak terkoneksi dengan PC kita
alamat diri sendiri dalam jaringan
· jika IP Address yang diketik adalah IP PC lain, berarti PC tersebut telah
terkoneksi dengan PC kita
· jika muncul tampilan seperti di atas ini, berarti IP Address PC yang diketik
tidak terkoneksi dengan PC kita
peralatan jaringan komputer
Konektor UTP (RJ-45)
Untuk menghubungkan kabel UTP diperlukan
konektor RJ-45 atau sejenis jack yang bentuknya mirip dengan jack kabel telepon
namun memiliki lebih banyak lubang kabel. Konektor tersebut dipasang di kedua
ujung kabel dengan peralatan Tang khusus UTP. Namun jika belum bisa
memasangnya, Anda dapat meminta sekaligus pemasang-an pada saat membeli kabel
UTP
Kabel UTP
Ada beberapa jenis kabel yang digunakan dalam
jaringan network, namun yang paling banyak dipakai pada private network/Local
Area Network saat ini adalah kabel UTP.
Hub atau Concentrator
Hub adalah perangkat
jaringan yang terdiri dari banyak port untuk menghubungkan Node atau titik sehingga
membentuk jaringan yang saling terhubung dalam topologi star. Jika jumlah port
yang tersedia tidak cukup untuk menghubungkan semua komputer yang akan
dihubungkan ke dalam satu jaringan dapat digunakan beberapa hub yang
dihubungkan secara up-link.
Port yang tersedia
biasanya sampai 8, 16, 24 atau lebih banyak sesuai kebutuhan Anda. Untuk
kecepatan, Anda dapat menggunakan HUB 10 atau Switch 10/100. Sebaiknya
menggunakan 10/100 karena dapat digunakan untuk jaringan berkecepatan maksimal
10 atau 100. Hub ada yang mendukung pemggunaan kabel coax yang menukung
topologi BUS dan UTP yang mendukung topologi STAR. Namun type terbaru cenderung
hanya menyediakan dukungan untuk penggunaan kabel UTP.
JENIS JARINGAN KOMPUTER
Secara umum jaringan komputer dibagi atas lima jenis, yaitu;
1. Local Area Network (LAN)
Local Area Network (LAN), merupakan jaringan milik pribadi di dalam sebuah gedung atau kampus yang berukuran sampai beberapa kilometer. LAN seringkali digunakan untuk menghubungkan komputer-komputer pribadi dan workstation dalam kantor suatu perusahaan atau pabrik-pabrik untuk memakai bersama sumberdaya (misalnya printer) dan saling bertukar informasi.
2. Metropolitan Area Network (MAN)
Metropolitan Area Network (MAN), pada dasarnya merupakan versi LAN yang berukuran lebih besar dan biasanya menggunakan teknologi yang sama dengan LAN. MAN dapat mencakup kantor-kantor perusahaan yang letaknya berdekatan atau juga sebuah kota dan dapat dimanfaatkan untuk keperluan pribadi (swasta) atau umum. MAN mampu menunjang data dan suara, bahkan dapat berhubungan dengan jaringan televisi kabel.
3. Wide Area Network (WAN)
Wide Area Network (WAN), jangkauannya mencakup daerah geografis yang luas, seringkali mencakup sebuah negara bahkan benua. WAN terdiri dari kumpulan mesin-mesin yang bertujuan untuk menjalankan program-program (aplikasi) pemakai.
4. Internet
Sebenarnya terdapat banyak jaringan didunia ini, seringkali menggunakan perangkat keras dan perangkat lunak yang berbeda-beda. Orang yang terhubung ke jaringan sering berharap untuk bisa berkomunikasi dengan orang lain yang terhubung ke jaringan lainnya. Keinginan seperti ini memerlukan hubungan antar jaringan yang seringkali tidak kampatibel dan berbeda. Biasanya untuk melakukan hal ini diperlukan sebuah mesin yang disebut gateway guna melakukan hubungan dan melaksanakan terjemahan yang diperlukan, baik perangkat keras maupun perangkat lunaknya. Kumpulan jaringan yang terinterkoneksi inilah yang disebut dengan internet.
5. Jaringan Tanpa Kabel
Jaringan tanpa kabel merupakan suatu solusi terhadap komunikasi yang tidak bisa dilakukan dengan jaringan yang menggunakan kabel. Misalnya orang yang ingin mendapat informasi atau melakukan komunikasi walaupun sedang berada diatas mobil atau pesawat terbang, maka mutlak jaringan tanpa kabel diperlukan karena koneksi kabel tidaklah mungkin dibuat di dalam mobil atau pesawat. Saat ini jaringan tanpa kabel sudah marak digunakan dengan memanfaatkan jasa satelit dan mampu memberikan kecepatan akses yang lebih cepat dibandingkan dengan jaringan yang menggunakan kabel.
1. Local Area Network (LAN)
Local Area Network (LAN), merupakan jaringan milik pribadi di dalam sebuah gedung atau kampus yang berukuran sampai beberapa kilometer. LAN seringkali digunakan untuk menghubungkan komputer-komputer pribadi dan workstation dalam kantor suatu perusahaan atau pabrik-pabrik untuk memakai bersama sumberdaya (misalnya printer) dan saling bertukar informasi.
2. Metropolitan Area Network (MAN)
Metropolitan Area Network (MAN), pada dasarnya merupakan versi LAN yang berukuran lebih besar dan biasanya menggunakan teknologi yang sama dengan LAN. MAN dapat mencakup kantor-kantor perusahaan yang letaknya berdekatan atau juga sebuah kota dan dapat dimanfaatkan untuk keperluan pribadi (swasta) atau umum. MAN mampu menunjang data dan suara, bahkan dapat berhubungan dengan jaringan televisi kabel.
3. Wide Area Network (WAN)
Wide Area Network (WAN), jangkauannya mencakup daerah geografis yang luas, seringkali mencakup sebuah negara bahkan benua. WAN terdiri dari kumpulan mesin-mesin yang bertujuan untuk menjalankan program-program (aplikasi) pemakai.
4. Internet
Sebenarnya terdapat banyak jaringan didunia ini, seringkali menggunakan perangkat keras dan perangkat lunak yang berbeda-beda. Orang yang terhubung ke jaringan sering berharap untuk bisa berkomunikasi dengan orang lain yang terhubung ke jaringan lainnya. Keinginan seperti ini memerlukan hubungan antar jaringan yang seringkali tidak kampatibel dan berbeda. Biasanya untuk melakukan hal ini diperlukan sebuah mesin yang disebut gateway guna melakukan hubungan dan melaksanakan terjemahan yang diperlukan, baik perangkat keras maupun perangkat lunaknya. Kumpulan jaringan yang terinterkoneksi inilah yang disebut dengan internet.
5. Jaringan Tanpa Kabel
Jaringan tanpa kabel merupakan suatu solusi terhadap komunikasi yang tidak bisa dilakukan dengan jaringan yang menggunakan kabel. Misalnya orang yang ingin mendapat informasi atau melakukan komunikasi walaupun sedang berada diatas mobil atau pesawat terbang, maka mutlak jaringan tanpa kabel diperlukan karena koneksi kabel tidaklah mungkin dibuat di dalam mobil atau pesawat. Saat ini jaringan tanpa kabel sudah marak digunakan dengan memanfaatkan jasa satelit dan mampu memberikan kecepatan akses yang lebih cepat dibandingkan dengan jaringan yang menggunakan kabel.
pengertian jaringan komputer
Pengertian dari Jaringan komputer adalah sekumpulan komputer, serta perangkat-perangkat lain pendukungkomputer yang
saling terhubung dalam suatu kesatuan. Media jaringan komputer dapat
melalui kabel-kabel atau tanpa kabel sehingga memungkinkan pengguna jaringan komputer dapat
saling melakukan pertukaran informasi, seperti dokumen dan data, dapat
juga melakukan pencetakan pada printer yang sama dan bersama-sama
memakai perangkat keras dan perangkat lunak yang terhubung dengan jaringan. Setiap komputer, ataupun perangkat-perangkat yang terhubung dalam suatu jaringan disebut dengan node. Dalam sebuah jaringan komputerdapat mempunyai dua, puluhan, ribuan atau bahkan jutaan node.
Mengenal antarmuka Omnipage
Mengenal antarmuka Omnipage
•
kiri: OmniPage Document Manager, fasilitas antarmukayang memungkinkan Anda memilih salah satu halamandiantara beberapa halaman yang tersimpan
•
tengah: fasilitas antarmuka yang menampilkan imagehalaman yang di-scan, OmniPage menampilkan halamanyang di-scan dalam bentuk bagian-bagian paragraf, danmemungkinkan Anda untuk mengubah perbagian demiperbagian.
•
kanan: fasilitas antarmuka yang menampilkan hasilsuntingan hasil dokumen. Disini Anda dapat mengubah jenis dan ukuran huruf teks sehingga tidak ada lagi yangperlu dikoreksi.
1.kiri: OmniPage
Document Manager, fasilitas antarmukayang memungkinkan Anda memilih salah satu
halamandiantara beberapa halaman yang tersimpan
2.tengah: fasilitas
antarmuka yang menampilkan imagehalaman yang di-scan, OmniPage menampilkan
halamanyang di-scan dalam bentuk bagian-bagian paragraf, danmemungkinkan Anda
untuk mengubah perbagian demiperbagian.
3.kanan: fasilitas
antarmuka yang menampilkan hasilsuntingan hasil dokumen. Disini Anda dapat
mengubah jenis dan ukuran huruf teks sehingga tidak ada lagi yangperlu
dikoreksi.
Menyimpan halaman yang
di-scanSetelah Anda selesai membaca proof semua halaman yangdi-scan, OmniPage
akan menyimpan file halaman yangtelah di-scan:
Tulis nama file pada
kolom File name
1.Pilih format
penyimpanan file yang diinginkan pada pop-up Save as type, umumnya 2.file
disimpan dalam format“.doc”
Temukan sebuah lokasi
untuk menyimpan file tersebutdengan cara menelusuri pop-up Save in
3.Klik OK
File yang Dapat Dibuka dengan OmniPageDirekomendasikan Format lain yang mendukungBitmap
(*.bmp)DCX (*.dcx)JPEG (*.jpg)OmniPage Document (*.opd)PCX (*.pcx)TIFF Packbits
(*.tif)TIFF uncompressed (*.tif)TIFF Group 3 or 4 compressed(*.tif)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar